Hai para pembaca yang entah ada dan tiada. Masih dalam rangka belum bisa meninggalkan memori konser 2NE1 kemarin, gue kali ini mau sedikit banyak menuliskan opini atau bayangan gue mengenai budaya Korea yang sedang merajalela. Lihat dari judulnya aja "Korean Dream", biasanya kata-kata ini familiar dengan "American Dream", kalau melihat acara di Amerika, dalam beberapa kalimat sering mengucapkan "American Dream", kayak "I went to New York to pursue my American Dream". Mimpi Amerika itu sebenarnya abstrak bagi gue (sekali lagi ini opini, bukan ilmiah), walaupun ada penelitian ilmiah yang meneliti tentang "American Dream". Bagaimana mimpi hidup di Amerika itu indah, seindah ambisi orang-orang yang menginginkan untuk menjalani kehidupan itu. Banyak dari kita yang sudah dekat dengan budaya Amerika sejak masih kecil, nggak perlu jauh-jauh, mulai saja dari makan di McDonalds, semua pasti pernah makan di salah satu restoran cepat saji yang terkenal di dunia ini. Selain itu kita juga dekat dengan acara-acara drama Amerika di televisi kita, sebut saja Dawson Creek, Buffy, atau acara-acara seperti Ripley's Believe it or not, Guinness Book of World Records, dan masih banyak lagi. Selain itu acara musik seperti MTv yang cukup terkenal dengan VJ mereka Sarah Sechan dan Jamie Aditya. Walaupun mereka menayangkan musik Indonesia, tapi kita juga disuguhkan juga musik-musik populer di Amerika, misalkan Britney Spears.
0 Comments
Rasanya dalam tulisan kali ini gue mungkin akan dihina oleh para SONE dan Blackjack di Indonesia, kalau mereka menemukan tulisan ini. Sebelumnya gue pernah posting tulisan mengenai sisi lain dari diri gue adalah kesukaan gue dengan Girls' Generation, dan sampai sekarang pun masih demikian adanya. Bukan maksud pamer, salah satu bukti dukungan gue dengan eksistensi Girls' Generation adalah gue membeli album asli mereka, bukan download torrent atau apapun itu yang ilegal. Selain itu gue pun masih menggandrungi acara-acara variety mereka, seperti baru-baru ini Jessica dan Krystal membuat acara reality mengenai kehidupan mereka. Bukti ini bukan maksud dari pembelaan, tapi ya namanya, juga suka, bukan berarti gue harus suka mereka aja kan? Gue juga terbuka dengan adanya kelompok musik lain, salah satunya adalah 2NE1, sudah gue sebutkan sebelumnya kalau gue mengakui musik mereka memang lebih bagus dibandingkan dengan Girls' Generation, terutama (mohon maaf) album comeback Girl's Generation kali ini bisa dibilang kalah jika dibandingkan dengan 2NE1 dan dibandingkan album mereka yang "I Got a Boy". Jadi gue membeli kedua album asli kedua grup ini yang berasal dari agensi yang berbeda, dan memang gue akui album 2NE1 "Crush" memang bagus, lagu-lagu yang terdapat di album ini berbeda dengan album mereka yang sebelumnya, lebih dewasa, dan lebih matang, gue acungi jempol dengan kerja keras mereka selama beberapa tahun ini.
Gue sebenarnya pada awalnya mendengarkan 2NE1 ini udah agak lama, tapi nggak begitu mendalami, kemudian gue ada di satu waktu mulai mendengarkan lagu-lagu bergenre hiphop, musik yang mungkin kalau orang lihat nggak cocok dengan gue apalagi penampilan. Gue nggak suka pakai celana longgar atau topi-topi artis hiphop, cuma musik hiphop dan rap juga, membuat gue semangat, apalagi belakangan gue sering olahraga dan musik hiphop cocok untuk kegiatan ini. Gue kemudian mulai melihat lagu-lagu 2NE1 yang lama, ternyata memang bagus, dan memang gak bisa dibandingkan dengan Girls' Generation, karena genre mereka yang berbeda. Kemudian sampailah gue mulai mendownload album baru mereka ini, setelah sebelumnya ada lagu-lagu di akhir tahun 2013 yang memang bagus, seperti "Missing You", "Do you love me", dan "Falling in love". Album baru mereka ini mengantarkan gue kedalam jurang kefanatikan terhadap mereka. Didukung dengan acara televisi yang menampilkan reality show mereka saat pertama kali terbentuk, yaitu dalam 2NE1TV. Sampai sekarang pun gue jadi mengikuti acara baru, yaitu "Roommate", walaupun di Korea rating mereka belum terlalu bagus, tapi menurut gue acara ini punya kesempatan untuk dapat rating tinggi. Oke kembali lagi pada pembahasan mengenai 2NE1, gue sendiri mengagumi salah seorang anggota mereka, yaitu ketuanya, CL, atau memiliki nama asli Lee Chae-rin. Bisa dilihat dari wawancara yang pernah dia lakukan, menceritakan mengenai fashion, gimana dia menolak untuk melakukan operasi, dan dia tumbuh di keluarga berpendidikan yang membuat dia bisa punya kepribadian dan prinsip yang kuat. Coba cari di google dengan kata kunci "CL interview", kalian bisa paham kenapa gue kagum sama dia. Salah satu kalimat yang gue senang adalah bagaimana dia memaksimalkan tenaga dan pikirannya dalam berkerja, “I want to be someone influential. Through my fashion, music, make-up or whatever it is, I’d like for anyone to have fun and gain confidence from them. I want to live feeling alive. Of course, I’d like to enjoy life (as a woman) too some day. There’s a reason to why I was born as a woman, don’t you think so?” (Sumber wawancara Vogue Korea, http://ygladies.com/news/130709-cls-vogue-korea-interview-july-issue-july-9-2013) Kembali ke permasalahan 2NE1, dua hari yang lalu gue baru nonton konser mereka di Ancol. Satu kata gue kagum. Cukup puas gue dengan menghabiskan gaji kerja sebulan gue dengan nonton konser mereka. Walaupun, ada beberapa hal yang gue agak kecewa, pertama saat CL ganti baju percakapan yang dilakukan Dara, Bom, dan Minzy nggak terlalu lama, cuma sebentar, kalau dibandingkan dengan negara lain, jadi gue agak kurang puas. Kedua, adalah band pengiring mereka nggak kelihatan, jadi kurang kerasa aura konsernya. Ya, 2NE1 tampil live dengan band, makanya bagi gue keren banget, kalau dibandingkan dengan yang lain. Ini adalah konser besar pertama yang gue datangi, konser Kahitna nggak terlalu besar sih, jadi gue menghitung ini sebagai yang pertama. Seperti prinsip gue, gue hanya datang ke konser yang gue memang tahu betul lagunya, makanya gue memutuskan datang ke konser ini. Gue nggak mau menyebut diri gue sebagai Blackjack (kelompok penggemar 2NE1), karena ya kalau gue menyebut diri gue sebagai Blackjack bisa dihina gue, karena gue fans yang bisa dibilang belum terlalu lama. Tapi untuk CL sendiri gue memang die hard fans, setelah keluarnya lagu dia "Baddest Female" gue mulai suka sama dia secara personal, belum secara grup, walaupun pada awalnya gue suka bercandain sama temen gue soal lagu ini. Mulai menyukai secara grup saat gue mulai mendengarkan dan download album-album mereka, mengikuti instagram mereka, dan melihat acara televisi yang mereka bintangi. Jadilah gue fans baru 2NE1, penggemar musik mereka. Setelah tulisan ini, gue harus bisa move on dari aura kegembiraan konser mereka. Dari kemarin gue belum bisa berpaling melihat video dan foto-foto saat konser. Konser 2NE1 kemarin super walaupun dengan beberapa kekurangan yang ada, nggak menyesal sama sekali gue datang ke konser mereka. Terima kasih untuk semua penonton, Blackjack yang telah datang, konser kemarin semakin seru karena kalian, dan terutama 2NE1 atas penampilan yang keren membuat 2 jam terasa seperti 30 menit. Terima kasih! |
Archives
December 2016
|